Lampu Indikator yang Wajib Diketahui Pengendara Mobil

Lampu Indikator
Lampu indikator merupakan salah satu dari sekian banyaknya fitur keselamatan berkendara. Jadi hal yang wajar jika semua kendaraan pasti memilikinya, baik itu alat berat, mobil colt diesel, dan mobil pribadi. Sebagai salah satu fitur keselamatan, tentunya Anda tidak boleh mengabaikannya begitu saja. Sayangnya, hingga saat ini masih banyak orang yang mengabaikannya atau tidak paham arti dari lambang indikator tersebut.

Sebenarnya, semua lampu indikator penting untuk dipahami karena menunjukkan masalah yang berbeda. Namun, jika Anda merasa bingung harus memahami semuanya, Anda bisa setidaknya memahami arti dari lampu indikator berikut ini:

Temperatur

Indikator ini menunjukkan kondisi suhu mobil saat itu. Dalam kondisi normal, jarum pada indikator ini akan menunjukkan titik tengah atau sekitarnya. Namun, ketika adanya masalah pada mobil hingga menyebabkan suhu mobil meningkat, maka jarum indikator ini akan naik dan semakin mengarah ke titik “H”. Jika tanda ini sudah mulai muncul, Anda sebaiknya waspada karena berarti mobil sedang mengalami overheat.

Tekanan oli

Lampu indikator ini berfungsi untuk memberi tanda ketika jumlah oli sudah berada di bawah level minimum. Jika lampu ini menyala, Anda hanya perlu mengisi atau menambah kembali oli hingga berada di level yang sehaarusnya. Namun, terkadang lampu ini juga menyala untuk menunjukkan kualitas oli yang sudah tidak bagus atau adanya masalah pada sirkulasi oli. Jadi, jika Anda sudah menambah oli dan lampu ini masih menyala, ada baiknya jika Anda segera membawa mobil Anda ke bengkel terdekat.

Check Engine

Dalam kondisi normal, lampu ini akan menyala saat Anda memutar kunci ke arah “ON” dan mati saat mobil mulai di-starter. Ketika lampu indikator ini menyala, artinya sedang ada masalah dalam komponen mesin Anda dan Anda harus melakukan pengecekan untuk mengetahui komponen mana yang bermasalah.

Bahan Bakar

Ketika indikator ini sudah menyala, artinya bahan bakar Anda sudah hampir habis. Namun sebenarnya, sebelum lampu indikator ini menyala, level bahan bakar bisa Anda ketahui dari jarum indikator yang ada di sekitarnya. Sebaiknya, segera lakukan pengisian bahan bakal jika jarum sudah menunjukkan titik “low”.

SRS

Indikator SRS biasanya bergambar orang duduk yang memangku sebuah bola. Ketika indikator ini menyala, menunjukkan adanya malfungsi pada fitur keselamatan airbag. Airbag sendiri adalah sebuah kantong udara yang akan keluar secara otomatis saat mobil mengalami tabrakan. Dengan adanya airbag, Anda akan terhindar dari benturan saat kecelakaan terjadi.

ABS

ABS atau Air Brake System akan melindungi Anda dari kehilangan kontrol saat melakukan pengereman mendadak. Teknologi ini sangat penting tetapi belum semua mobil nemilikinya. Untuk mobil yang telah memiliki teknologi ini, sangat penting untuk segera mengecek mobil ke bengkel ketika lampu indikator ini menyala. Sebab, lampu yang menyala tersebut menunjukkan adanya masalah pada teknologi ABS.

Memahami arti dari lampu indikator tidak hanya akan membuat kegiatan berkendara Anda terasa nyaman, tetapi juga aman. (Vita)


SHARE

xexe

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment

0 komentar:

Posting Komentar